25 Juni 2012

BTPN TINGKATKAN KAPASITAS PENGUSAHA MIKRO DI KENDARI


Kendari - Senin, 25 Juni 2012. PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) menggelar program pemberdayaan yang disebut “Daya” di Kantor BTPN Cabang Mandonga, Jalan Saranani no. 42, Kendari, Sulawesi Tenggara. “Daya” adalah program pemberdayaan mass market yang berkelanjutan dan terukur, guna meningkatkan  kapasitas nasabah pensiunan, pengusaha mikro & kecil (UMK), serta komunitas pra-sejahtera produktif.  Hadir dalam kegiatan ini, Yusri Asri selaku Deputy Regional Business Leader. 
Yusri menerangkan, “BTPN mengembangkan program “Daya” berlandaskan model bisnis kami yang mengintegrasikan misi sosial dan misi bisnis, atau yang disebut dengan “Peluang Sekaligus Panggilan”. Karena BTPN meyakini bahwa keterlibatan BTPN dalam membangun lingkungan nasabah, akan berdampak positif terhadap pertumbuhan kapasitas nasabah sekaligus juga meningkatkan pertumbuhan kinerja BTPN.” 

BTPN berkomitmen untuk terus membangun kapasitas nasabah secara berkelanjutan dengan memberikan kesempatan untuk tumbuh dan mendapatkan peluang hidup yang lebih baik, melalui tiga pilar program, yaitu Daya Sehat Sejahtera, Daya Tumbuh Usaha, serta Daya Tumbuh Komunitas. 

Program “Daya” yang dilakukan kali ini adalah “Daya Tumbuh Usaha”. Daya Tumbuh Usaha, imbuh Yusri,  merupakan pelatihan pengembangan usaha dan modal bagi pelaku usaha mikro dan kecil (UMK). Pelatihan yang diberikan menggunakan modul ”Kak Laris”. Modul pelatihan “Kak Laris” memberikan kiat kepada pedagang mikro dalam meningkatkan pendapatan dan membuat pembeli menjadi setia.

Selain modul pelatihan “Kak Laris”, BTPN juga memiliki berbagai modul pelatihan lainnya, yaitu “Kak Citra”, “Bang Handal”, dan “Mbak Puspa”. Modul “Kak Citra” memberikan tips kepada pengusaha mikro dalam membangun dan mengembangkan merek, sehingga usaha mereka memiliki identitas yang dikenal konsumen dan pada akhirnya berdampak positif terhadap usahanya. Sementara, modul “Bang Handal” memberikan kiat kepada pedagang mikro dalam mengelola keuangan, agar sistem pencatatan keuangan dapat lebih teratur serta terkelola dengan baik, sementara modul “Mbak Puspa” memberikan tips dalam menata barang dagangan.

“Secara nasional, dalam periode 1 tahun (1 April 2011 – 31 Maret 2012) program daya telah menjangkau 841.801 penerima manfaat, atau meningkat 77% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang tercatat 474.670. Penerima manfaat merupakan nasabah mass market, yaitu pelaku usaha mikro dan kecil, pensiunan, serta komunitas prasejahtera produktif,” ungkap Yusri.

Yusri menambahkan jumlah aktivitas dan kelas pelatihan daya yang digelar juga meningkat 109% dari 14.639 aktivitas (per Maret 2011) menjadi 30.591 aktivitas (per Maret 2012). Selain itu, program pemberdayaan yang dilaksanakan BTPN selama ini mendapat tanggapan sangat positif dari nasabah. Berdasarkan pengukuran hasil evaluasi kegiatan, rata-rata tingkat kepuasan nasabah diatas 85%.

”Melalui program Daya Tumbuh Usaha kami berharap dapat meningkatkan kapasitas nasabah BTPN utamanya para pelaku usaha mikro agar dapat bertumbuh dengan lebih baik lagi,” pungkas Yusri.


Untuk informasi lebih lanjut hubungi:

 

PT Bank BTPN Tbk
Andrie Darusman – Communications & Daya Head
Email: [email protected] atau [email protected]

 

Sekilas tentang Bank BTPN

PT Bank BTPN Tbk (Bank BTPN) merupakan bank devisa hasil penggabungan usaha PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) dengan PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia (SMBCI) pada Februari 2019. Bank BTPN melayani berbagai segmen yang ada di industri perbankan, mulai dari ritel hingga korporasi, termasuk para pensiunan, pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), komunitas prasejahtera produktif; segmen consuming class; serta segmen korporasi. Layanan kami tersedia di unit-unit bisnis Bank BTPN, yaitu BTPN Sinaya—unit bisnis pendanaan, BTPN Purna Bakti—unit bisnis yang melayani nasabah pensiunan, BTPN Bisnis Mikro—unit bisnis yang melayani pelaku usaha mikro, BTPN Business Banking—unit bisnis yang melayani pelaku usaha kecil dan menengah, Jenius—platform perbankan digital untuk segmen consuming class, dan unit bisnis korporasi yang melayani perusahaan besar nasional, multinasional, dan Jepang. Selain itu, Bank BTPN memiliki anak usaha yaitu PT Bank BTPN Syariah Tbk yang melayani nasabah dari komunitas prasejahtera produktif. Melalui Program Daya, yaitu program pemberdayaan yang berkelanjutan dan terukur, Bank BTPN secara reguler memberikan pelatihan dan informasi untuk meningkatkan kapasitas nasabah sehingga memiliki kesempatan tumbuh dan mendapatkan peluang untuk hidup yang lebih baik.