01 Juni 2009

BTPN BERTAHAN DI ATAS, YANG LAIN NAIK TURUN


BANK Tabungan Pensiunan Nasional (BTPN) kembali unjuk gigi pada rating InfoBank 2009. Pada 2008 BTPN menempati peringkat pertama bank bermodal Rp1 triliun hingga Rp10 triliun. Posisi yang sama kembali didudukinya pada rating kali ini. Bank yang sahamnya dikuasai Texas Pacific Group ini mencetak kinerja cemerlang selama 2008.

Lihat saja pendapatan bunga bersihnya yang Rp1,31 triliun atau meningkat 25,86% dan laba bersihnya yang Rp378,89 miliar atau tumbuh 9,06% dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Jumlah kredit yang disalurkan bank ini hingga akhir 2008 pun lebih dari Rp10 triliun meningkat 33,84% dibandingkan dengan akhir 2007. Sementara rasio kredit bermasalah kotor atau non per forming loans (NPL) gross-nya mengalami penurunan per akhir 2008, yakni menjadi 0,59% dibandingkan dengan posisi per akhir 2007 yang 1,31%.

Menurut Jerry Ng, Direktur Utama BTPN, pertumbuhan kredit yang diikuti dengan peningkatan kualitas aktiva produktif mencerminkan penerapan praktik perbankan yang hati-hati sekaligus menjadi pendorong utama dibukukannya peningkatan pendapatan bunga bersih dan laba bersih BTPN.

"Kami memahami bahwa kondisi perekonomian saat ini cukup dinamis dan menantang. Oleh karena itu, kami bersyukur bahwa BTPN tetap membukukan pertumbuhan kinerja pada 2008," ujarnya.

Per akhir 2008 BTPN juga membukukan pertumbuhan dana masyarakat sebesar 32,92% dibandingkan dengan posisi akhir 2007, yakni menjadi Rp11,38 triliun. Sementara itu, total aktiva atau aset tumbuh 29,47% menjadi
Rp13,69 triliun dengan rasio kecukupan modal (capital adequacy ratio atau CAR) 23,67% dan return on equity (ROE) 28,44%.

Melihat kinerjanya itu, tak salah jika bank yang berkantor pusat di Bandung, Jawa Barat, ini menyandang predikat "sangat bagus" pada rating Info bank kali ini.(sumber: Majalah InfoBank Edisi Juni 2009, 30 Mei 2009, Penulis: Tb. Rully Ferdian, Hal: 33)


Untuk informasi lebih lanjut hubungi:

 

PT Bank BTPN Tbk
Andrie Darusman – Communications & Daya Head
Email: [email protected] atau [email protected]

 

Sekilas tentang Bank BTPN

PT Bank BTPN Tbk (Bank BTPN) merupakan bank devisa hasil penggabungan usaha PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) dengan PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia (SMBCI) pada Februari 2019. Bank BTPN melayani berbagai segmen yang ada di industri perbankan, mulai dari ritel hingga korporasi, termasuk para pensiunan, pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), komunitas prasejahtera produktif; segmen consuming class; serta segmen korporasi. Layanan kami tersedia di unit-unit bisnis Bank BTPN, yaitu BTPN Sinaya—unit bisnis pendanaan, BTPN Purna Bakti—unit bisnis yang melayani nasabah pensiunan, BTPN Bisnis Mikro—unit bisnis yang melayani pelaku usaha mikro, BTPN Business Banking—unit bisnis yang melayani pelaku usaha kecil dan menengah, Jenius—platform perbankan digital untuk segmen consuming class, dan unit bisnis korporasi yang melayani perusahaan besar nasional, multinasional, dan Jepang. Selain itu, Bank BTPN memiliki anak usaha yaitu PT Bank BTPN Syariah Tbk yang melayani nasabah dari komunitas prasejahtera produktif. Melalui Program Daya, yaitu program pemberdayaan yang berkelanjutan dan terukur, Bank BTPN secara reguler memberikan pelatihan dan informasi untuk meningkatkan kapasitas nasabah sehingga memiliki kesempatan tumbuh dan mendapatkan peluang untuk hidup yang lebih baik.