Bank BTPN E-Banking & Banking Reinvented
Nikmati kemudahan dan kenyamanan akses perbankan dari PC, Laptop, Tablet, atau Smartphone Anda.
SMAR&TS
TOUCHBIZ
AksesBisnis@BTPN
Jenius Banking Reinvented
13 Oktober 2021
Jenius Bank BTPN Dukung Penangkapan Polisi terhadap Terduga Pelaku Kejahatan Perbankan
Jakarta, 13 Oktober 2021 – PT Bank BTPN Tbk (“Bank BTPN”) mengapresiasi kerja keras Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya (Polda Metro Jaya) dalam menyelidiki kasus penipuan yang merugikan nasabah Jenius Bank BTPN, serta mengejar dan menangkap terduga pelaku.
Darmadi Sutanto, Wakil Direktur Utama Bank BTPN, mengatakan penangkapan para terduga pelaku merupakan tindak lanjut dari laporan Bank BTPN pada Juli lalu, dan hal ini menjadi pelajaran penting sekaligus peringatan bagi para pelaku kejahatan perbankan bahwa manajemen menangani secara serius setiap kasus yang terjadi dan merugikan nasabah Bank BTPN.
“Keamanan data dan dana nasabah merupakan prioritas utama kami, dan kami memastikan bahwa bertransaksi di Jenius Bank BTPN aman selama nasabah selalu menjaga kerahasiaan data pribadi mereka, termasuk One-Time Password (OTP), Personal Identification Number (PIN), dan kata sandi atau password”, kata Darmadi.
“Kami juga berterima kasih kepada para nasabah yang semakin sadar akan pentingnya menjaga kerahasiaan dan keamanan data pribadi mereka sehingga tidak terjadi lagi kasus penipuan di Jenius - Bank BTPN beberapa bulan terakhir.”
Darmadi mengatakan Bank BTPN mendukung penuh para aparat dalam menjalankan proses hukum dan akan memenuhi panggilan kepolisian jika dibutuhkan untuk memberikan keterangan lebih lanjut.
Dalam keterangannya di konferensi pers hari ini, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan para terduga pelaku menggunakan modus pengambilalihan rekening nasabah dengan cara melakukan panggilan kepada korban dan mengaku sebagai staf Bank BTPN.
“Korban yang terpengaruh kemudian mengikuti petunjuk pelaku dengan mengirimkan login terdaftar dengan mengisi data nasabah dan OTP. Setelah pelaku mendapat akun nasabah, pelaku mengambil alih rekening nasabah kemudian dikuras habis," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus.
Untuk mencegah kerugian nasabah yang terpedaya karena rekayasa sosial, Jenius Bank BTPN terus melakukan sejumlah langkah untuk menambah keamanan perbankan digital menggunakan teknologi berlapis dalam rangka memastikan keamanan dan kenyamanan nasabah dalam betransaksi.
“Bank BTPN telah memenuhi standar keamanan perbankan dan senantiasa menambah sistem keamanan Jenius sebagai perbankan digital kami dengan keamanan kelas dunia, mengikuti perkembangan teknologi dan zaman untuk memastikan data nasabah terjaga,” kata Darmadi.
“Hidup di sebuah ekosistem yang serba digital tentunya membutuhkan sebuah kolaborasi dari berbagai pihak dalam rangka memastikan keamanan dan kerahasiaan data nasabah. Kolaborasi ini perlu melibatkan tidak hanya para penyedia jasa keuangan, tapi juga penyedia layanan digital lainnya di industri teknologi finansial, regulator, penegak hukum dan para nasabah,” Darmadi menegaskan.
Bank BTPN melakukan edukasi secara berkelanjutan kepada nasabah Jenius Bank BTPN, dan juga kepada masyarakat umum, tentang upaya menjaga keamanan data-data dan informasi pribadi sebagai antisipasi terhadap risiko kejahatan digital, serta tentang fitur-fitur di aplikasi Jenius yang dapat mendukung keamanan bertransaksi, karena keamanan dana dan data pengguna merupakan prioritas utama. Melalui Jenius, Bank BTPN juga membuat halaman edukasi keamanan digital di website jenius.com/pages/jeniusaman.
Selain itu, Bank BTPN juga telah menonaktifkan akses Jenius melalui situs untuk meminimalisir risiko terjadinya upaya rekayasa sosial, atau social engineering, oleh pelaku tindak kejahatan siber. Dalam rekayasa sosial, pelaku sebuah tindak kejahatan memanipulasi korban agar korban melakukan tindakan tertentu yang menguntungkan pelaku, melalui media seperti panggilan telepon, SMS, surel ataupun media sosial.
Bank BTPN juga telah menerapkan kebijakan satu perangkat untuk melindungi akun Jenius nasabah. Kebijakan satu perangkat ini membuat pemilik akun Jenius hanya bisa mengakses dan bertransaksi menggunakan Jenius lewat satu perangkat saja yang telah terverifikasi. Nasabah yang ingin mengalihkan akun Jenius miliknya ke perangkat lain hanya dapat melakukannya melalui Jenius Help 1500 365 atau Kantor Cabang Sinaya Bank BTPN.
Untuk informasi lebih lanjut hubungi:
PT Bank BTPN Tbk
Andrie Darusman – Communications & Daya Head
Email: [email protected] atau [email protected]
PT Bank BTPN Tbk (Bank BTPN) merupakan bank devisa hasil penggabungan usaha PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) dengan PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia (SMBCI) pada Februari 2019. Bank BTPN melayani berbagai segmen yang ada di industri perbankan, mulai dari ritel hingga korporasi, termasuk para pensiunan, pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), komunitas prasejahtera produktif; segmen consuming class; serta segmen korporasi. Layanan kami tersedia di unit-unit bisnis Bank BTPN, yaitu BTPN Sinaya—unit bisnis pendanaan, BTPN Purna Bakti—unit bisnis yang melayani nasabah pensiunan, BTPN Bisnis Mikro—unit bisnis yang melayani pelaku usaha mikro, BTPN Business Banking—unit bisnis yang melayani pelaku usaha kecil dan menengah, Jenius—platform perbankan digital untuk segmen consuming class, dan unit bisnis korporasi yang melayani perusahaan besar nasional, multinasional, dan Jepang. Selain itu, Bank BTPN memiliki anak usaha yaitu PT Bank BTPN Syariah Tbk yang melayani nasabah dari komunitas prasejahtera produktif. Melalui Program Daya, yaitu program pemberdayaan yang berkelanjutan dan terukur, Bank BTPN secara reguler memberikan pelatihan dan informasi untuk meningkatkan kapasitas nasabah sehingga memiliki kesempatan tumbuh dan mendapatkan peluang untuk hidup yang lebih baik.