18 Agustus 2014

BTPN SINAYA BERDAYAKAN MASYARAKAT MELALUI PROGRAM SAHABAT DAYA


Bandung, 15 Agustus 2014 – Fokus dan konsisten menggarap segmen masyarakat berpenghasilan rendah serta usaha mikro dan kecil (mass market), PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) meyakini bahwa nasabah mass market bukan hanya membutuhkan akses keuangan, tetapi juga pelatihan dan pendampingan untuk meningkatkan kapasitas mereka. Peningkatan kapasitas ini diyakini dapat mendorong usaha nasabah untuk bertumbuh secara  berkelanjutan.

Guna mewujudkan hal itu, BTPN mengimplementasikan sebuah model bisnis yang mengintegrasikan misi sosial dan misi bisnis dalam produk, layanan serta kegiatan sehari-hari. Sinergi antara bisnis dan upaya pemberdayaan tercermin melalui ‘Daya’, yakni program pemberdayaan yang terukur dan berkelanjutan. Program Daya diperuntukkan bagi seluruh nasabah BTPN yang terdiri dari para pensiunan serta pelaku usaha mikro & kecil.

Daya diterapkan pada seluruh unit bisnis BTPN, yaitu BTPN Purna Bakti—unit bisnis yang fokus  melayani nasabah pensiunan, BTPN Mitra Usaha Rakyat (MUR)—unit bisnis yang fokus  melayani pelaku usaha mikro & kecil, serta BTPN Sinaya sebagai unit bisnis pendanaan BTPN.

Berbeda dengan dua unit bisnis lain, di mana Daya lebih ditujukan untuk meningkatkan kapasitas nasabah, maka di BTPN Sinaya, BTPN justru menawarkan kesempatan kepada seluruh penabung dan deposan untuk berpartisipasi dalam misi memberdayakan jutaan mass market di Indonesia. Partisipasi tersebut bisa dilakukan  dengan ikut serta menjadi relawan Program Sahabat Daya.

Sahabat Daya adalah program yang mengundang seluruh pemangku kepentingan BTPN untuk berpartisipasi langsung dalam memberdayakan mass market. Melalui Program Sahabat Daya, nasabah bisa ikut berbagi dan berinteraksi langsung dengan nasabah mass market.

“Nasabah BTPN Sinaya yang menjadi relawan Program Sahabat Daya dapat berbagi ilmu pengetahuan dan pelatihan kepada sesama. Program ini memberikan akses bagi nasabah BTPN Sinaya untuk memberdayakan masyarakat berpenghasilan rendah serta UMK untuk tumbuh dan memiliki hidup yang lebih berarti,” ungkap Dwi Handoko, Regional Business Leader BTPN Sinaya untuk area Jawa Barat.

Harri Mulyana, salah satu nasabah BTPN Sinaya, berkesempatan membagikan pengalamannya kepada nasabah BTPN MUR cabang Bandung melalui kegiatan pelatihan “Persaingan Usaha” pada hari ini di Bandung. Pengusaha ekspedisi asal Bandung ini memiliki semangat tinggi untuk memberdayakan masyarakat berpenghasilan rendah khususnya UKM.

“Perjalanan jatuh bangun saya dalam menjalankan usaha membuat saya terpanggil untuk menjadi relawan Sahabat Daya. Saya memiliki kesempatan untuk memberikan informasi dan pengetahuan seputar membangun bisnis kepada nasabah BTPN Mitra Usaha Rakyat seperti yang saya lakukan hari ini,” ujar Harri Mulyana.

BTPN Sinaya memang menawarkan konsep baru dalam berbank. Di BTPN Sinaya, dana simpanan nasabah tidak hanya tumbuh dan memberikan manfaat optimal, tetapi juga berkesempatan melakukan perjalanan memberdayakan jutaan potensi rakyat Indonesia.

Secara berkelanjutan, kepercayaan masyarakat kepada BTPN terus meningkat. Hal itu tercermin dengan naiknya Dana Pihak Ketiga (DPK) yang tersimpan di BTPN Sinaya. Per 30 Juni 2014, nilai simpanan masyarakat tercatat Rp52,7 triliun, tumbuh 10% dari periode yang sama tahun lalu (YoY) yang sebesar Rp47,7 triliun. Pertumbuhan DPK pada periode ini lebih tinggi dibandingkan dengan pertumbuhan DPK triwulan I-2014 yang meningkat 6% (yoy).

“Hal ini menunjukkan masyarakat mengerti bahwa dengan menjadi nasabah BTPN Sinaya, mereka tidak hanya mendapatkan manfaat optimal, tetapi juga memiliki kesempatan berkontribusi dalam memberdayakan masyarakat berpenghasilan rendah serta usaha mikro & kecil. BTPN Sinaya tetap membuka kesempatan bagi nasabah BTPN Sinaya lainnya untuk mengikuti Program Sahabat Daya sebagai salah satu bentuk partisipasi dalam misi memberdayakan jutaan mass market di Indonesia, “ tutup Dwi Handoko.


Untuk informasi lebih lanjut hubungi:

 

PT Bank BTPN Tbk
Andrie Darusman – Communications & Daya Head
Email: [email protected] atau [email protected]

 

Sekilas tentang Bank BTPN

PT Bank BTPN Tbk (Bank BTPN) merupakan bank devisa hasil penggabungan usaha PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) dengan PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia (SMBCI) pada Februari 2019. Bank BTPN melayani berbagai segmen yang ada di industri perbankan, mulai dari ritel hingga korporasi, termasuk para pensiunan, pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), komunitas prasejahtera produktif; segmen consuming class; serta segmen korporasi. Layanan kami tersedia di unit-unit bisnis Bank BTPN, yaitu BTPN Sinaya—unit bisnis pendanaan, BTPN Purna Bakti—unit bisnis yang melayani nasabah pensiunan, BTPN Bisnis Mikro—unit bisnis yang melayani pelaku usaha mikro, BTPN Business Banking—unit bisnis yang melayani pelaku usaha kecil dan menengah, Jenius—platform perbankan digital untuk segmen consuming class, dan unit bisnis korporasi yang melayani perusahaan besar nasional, multinasional, dan Jepang. Selain itu, Bank BTPN memiliki anak usaha yaitu PT Bank BTPN Syariah Tbk yang melayani nasabah dari komunitas prasejahtera produktif. Melalui Program Daya, yaitu program pemberdayaan yang berkelanjutan dan terukur, Bank BTPN secara reguler memberikan pelatihan dan informasi untuk meningkatkan kapasitas nasabah sehingga memiliki kesempatan tumbuh dan mendapatkan peluang untuk hidup yang lebih baik.