Kredit Pensiun Sejahtera 36

Kredit Pensiun Sejahtera 36 merupakan fasilitas kredit yang diperuntukkan bagi pegawai yang maksimal 36 bulan akan memasuki masa pensiun.

Produk ini menawarkan pilihan jangka waktu kredit, maksimal 180 bulan termasuk masa penundaan pembayaran (grace period) maksimal 36 bulan.

Keunggulan

  • Penundaan pembayaran kewajiban

    • Masa penundaan pembayaran kewajiban (grace period) maksimal 36 bulan
    • Angsuran dipotong langsung dari Tabungan Hari Tua (THT) dan manfaat pensiun bulanan

 

  • Mudah dan cepat

    • Syarat mudah
    • Proses pengajuan dan pencairan dana pada hari yang sama*
  • Fleksibel

    • Plafon kredit hingga Rp 500 juta
    • Jangka waktu kredit maksimal 180 bulan (termasuk grace period)
    • Tersedia fasilitas tambahan kredit (Top Up) dan pengalihan fasilitas kredit dari Bank lain (take over)
  • Perlindungan terhadap ahli waris

    • Fasilitas kredit lunas bila nasabah meninggal karena dilindungi asuransi jiwa kredit.
    • Pilihan asuransi: PT. Asuransi Allianz Indonesia, PT. Avrist Assurance, dan PT Heksa Solution Insurance.

*Sesuai dengan syarat dan ketentuan yang berlaku

 

Persyaratan Dokumen:

  • Asli Surat Keputusan / SKEP Pensiun
  • Fotokopi KTP yang masih berlaku
  • Referensi manfat pensiun dan THT
  • Fotokopi NPWP
  • Dokumen persyaratan pengurusan pensiun & THT
  • Dokumen pembukaan rekening

 

 

Dampak Nyata

Program pemberdayaan adalah elemen yang terintegrasi dengan model bisnis kami. Dalam seluruh produk serta aktivitas, kami senantiasa berusaha untuk menciptakan kesempatan tumbuh dan hidup yang lebih berarti bagi seluruh nasabah BTPN.

Rumindah

Nasabah BTPN Mataram

"Sejak 1990-an, saya telah membina, menampung, dan menjual hasil karya perajin tenun. Sayangnya, bisnis ini jalan di tempat. Setelah saya pensiun, saya bertekad untuk mengembangkan usaha ini lebih maju. Bersama BTPN Purna Bakti, usaha saya pun tumbuh dan kini telah memiliki galeri sendiri."

Cecep Solihin

Nasabah BTPN Bogor

"Tiga tahun menjadi nasabah BTPN usaha saya semakin berkembang. Apalagi dengan adanya pelatihan dari BTPN, kini saya jadi paham soal pembukuan dan manajemen usaha. Saya juga diajari cara berjualan Online."

Rudy Chandra

Nasabah BTPN Pecenongan

"Berbeda dengan percetakan skala besar, usaha percetakan retail kecil menengah adalah usaha padat modal karena membutuhkan mesin-mesin, sedangkan yang saya jual adalah layanan jasa. Tidak banyak Bank yang mau melihat lebih dalam dan memahami bisnis seperti yang telah saya rintis sejak 8 tahun yang lalu. Berkat layanan dan dukungan terus menerus dari BTPN selama 2 tahun, usaha saya terus berkembang dan tumbuh bersama BTPN Mitra Bisnis."